berita terbaru tentang laravel 6 - Setelah lama ditunggu, tim developer Laravel akhirnya resmi merilis versi framework mereke ke versi 6. Laravel memang menjadi salah satu framework developing web yang sangat populer dengan jutaan penggunanya.
Laravel di versi sebelumnya, yaitu versi 5, sudah mengalami perkembangan hingga memasuki ke versi 5.8.24. Ditengah perkembangan yang cukup cepat tersebut, tim developernya mengumumkan bahwa laravel akan mengubah versi angka depannya, yaitu menjadi Laravel 6. Tentunya hal ini menjadi kabar mengejutkan sekaligus menyenangkan untuk para developer web.
Baca Juga: Panduan Installasi Laravel 6 Terlengkap dan Jelas
Jadi, apasih bedanya laravel 6 ini?
Laravel Vapor
Rilisnya laravel versi 6 ini bersamaan dengan meluncurnya layanan bernama Laravel Vapor. Laravel Vapor adalah cloud yang disediakan oleh laravel untuk memanajemen aplikasi laravel dengan mudah. Baik terkait dengan backend, frontend, maupun database.
Laravel Vapor menyediakan fitur konfigurasi dengan UI, fitur analisis, manajemen tim dalam setiap project, dan juga langsung menyediakan server untuk tiap projek yangs sedang di run. Namun layanan ini tidak gratis. Untuk cek harga layanan Laravel Vapor, silahkan langsung kunjungi web introduce nya di vapor.laravel.com
Perkembangan Versi Selanjutnya (Semantic Version)
Laravel 6 tentunya akan dikembangkan lagi menjadi berbagai sub versi. Untuk migrasi ke versi lainnya, laravel mengikuti standar semantik. Sebagaimana yang dikutip dari tweet Laravel
The Laravel framework (laravel/framework) package now follows the semantic versioning standard. This makes the framework consistent with the other first-party Laravel packages which already followed this versioning standard. The Laravel release cycle will remain unchanged.
Fitur Lazy Collection
Laravel merilis fitur Lazy Collection untuk mempercepat load collection yang lebih efisien. Hal ini berkaitan dengan fitur Generator dalam bahasa pemrograman PHP. Untuk mempelajari sepenuhnya tentang Lazy Collection, silahkan buka dokumentasi resminya disini
Front End Terpisah
Seperti yang kita ketahui, di versi 5, laravel menggabungkan 2 front end sekaligus didalam resource. Yaitu frontend php blade murni, dan frontend vue js. Hal ini tentunya akan memberatkan Logicial Disk didalam server. Laravel berusaha semaksimal mungkin meringankan kode nya. Oleh karena itu, di Laravel 6 front end dipisah. Jika ingin menggunakan bootstrap, vue js, atau front end yang lainnya, diperlukan package composer bernama laravel/ui
Cara menggunakan laravel ui yaitu dengan memasukan package laravel/ui kedalam vendor laravel.
composer require laravel/ui
Untuk install vue js/bootstrap, gunakan perintah berikut
php artisan ui vue
php artisan ui bootstrap
npm install && npm run dev
Otomatis folder resource akan support vue js termasuk pengaturan app.js, component, dan router nya.
Oke, sekian artikel pembahasan kali ini tentang Laravel 6. Sebenarnya masih banyak perubahan yang ada dari versi laravel sebelumnya. Point-point diatas yang saya tulis adalah perubahan dasar yang cukup penting dan wajib diketahui. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan! Terima kasih!
0 komentar
Post a Comment
Hai, Mohon Komentar Yang Relevan Dan Tidak OOT!